Alasan Diubahnya Sila Pertama Pancasila Dalam Piagam Jakarta Adalah. Com - Piagam Jakarta atau Jakarta Charter merupakan sebuah dokumen teks bersejarah yang memuat rumusan Pancasila selaku dasar negera Republik Indonesia serta teks. Sekilas mengenai perubahan sila pertama pada Piagam Jakarta.
Adapun sila pertama yang tercantum dalam Piagam Jakarta adalah "Ketuhanan Yang Maha Esa dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya". Menurut paham tersebut, negara adalah masyarakat hukum atau legal society yang disusun atas kontrak. Dalam alinea keempat naskah Piagam Jakarta tersebut, terdapat rumusan dasar negara sebagai berikut.
Kalimat pada sila pertama ini tidak lain menggunakan istilah dalam bahasa Sansekerta ataupun bahasa Pali.
Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syari'at Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
Rumusan dasar Negara yang diubah adalah pada sila pertama piagam Jakarta. Pada sidang pertama PPKI, diputuskan perubahan pada sila pertama yang semula berbunyi 'Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya', kemudian diubah menjadi. Dalam alinea keempat naskah Piagam Jakarta tersebut, terdapat rumusan dasar negara sebagai berikut. Adapun sila pertama yang tercantum dalam Piagam Jakarta adalah "Ketuhanan Yang Maha Esa dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya". Sila pertama dari Pancasila Dasar Negara NKRI adalah Ketahuan Yang Maha Esa. Dalam hatinya timbul banyak pertanyaan, sudah tepatkah apabila sila pertama Pancasila itu Ketuhanan Yang Maha Esa?
Alasan diubahnya sila pertama pancasila dalam piagam jakarta adalah. Piagam Jakarta adalah naskah yang di susun oleh panitia Sembilan yang terdiri dari Ir. Rumusan dasar negara yang diubah adalah sila pertama yang semula berbunyi "Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syari'at Islam bagi. Dalam alinea keempat naskah Piagam Jakarta tersebut, terdapat rumusan dasar negara sebagai berikut. Yang semula berbunyi ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketaqwaannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Isi dari Piagam Jakarta diatas, kelak menjadi Pancasila dengan kalimat pada butir pertama yang diubah dalam perumusan Pancasila. Dalam hal tersebut Pancasila dipergunakan sebagai dasar untuk mengatur pemerintahan negara.
Akhirnya, sila pertama Pancasila diubah menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa. Naskah Piagam Jakarta ditulis dengan menggunakan ejaan Republik dan ditandatangani oleh Ir. Dalam alinea keempat naskah Piagam Jakarta tersebut, terdapat rumusan dasar negara sebagai berikut.