Pertempuran Antara Tkr Dan Pasukan Inggris Terjadi Pada Tanggal. Pihak Inggris pun meminta pertanggungjawaban kepada rakyat Surabaya dan mengeluarkan ultimatum. Pertempuran ini terjadi karena kedatangan pasukan Sekutu yang dipimpinan oleh Brigadir lenderal Bethel.
Pasukan Sekutu Magelang mendesak untuk mengundurkan diri ke Ambarawa, dan pasukan TKR yang dipimpin oleh Kronologi Peristiwa Ambarawa. Nun di Jawa Timur, pertempuran Surabaya masih berkecamuk antara Inggris dengan TKR dan rakyat Surabaya. Pertempuran terjadi antara pasukan Tentara Keamanan Rakyat yang dipimpin oleh Mayor Sumarto dan pasukan Sekutu.
Pihak Inggris pun meminta pertanggungjawaban kepada rakyat Surabaya dan mengeluarkan ultimatum.
Pertempuran itu terjadi antara pasukan TKR bersama rakyat Indonesia melawan pasukkan sekutu Inggris.
Namun, kenyataannya pasukan sekutu yang kebanyakan pasukan Inggris menyimpang. Di front utara Ambarawa, sekutu berusaha mempertahankan jalur Ambarawa-Semarang. Ambarawa merupakan salah satu kota kolonial. Dengan berakhirnya hari itu, pertempuran antara Ngurah Rai dan pasukan Belanda tidak berhenti. Pertempuran Ambarawa merupakan peristiwa perlawanan yang dilakukan oleh rakyat Indonesia pada Sekutu, yaitu Belanda dan Inggris. Insiden tersebut terhenti setelah Soekarno dan Brigadir Bethell melakukan perundingan dan memperoleh kata sepakat.
Pertarungan antara pasukan TKR dengan rakyat Indonesia melawan sekutu Inggris terjadi. Latar belakang terjadinya perjanjian Linggarjati adalah karena banyaknya konflik dan insiden pertempuran antara pejuang Indonesia dan pasukan Sekutu-Belanda. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah. Pada saat itu TKR di wilayah ini terjadi di Bali dan bertempur serta memiliki slogan yang cukup akrab dan dikenal banyak orang, yaitu "Berjuang sampai tetes darah terakhir". Pertempuran Ambarawa merupakan peristiwa perlawanan yang dilakukan oleh rakyat Indonesia pada Sekutu, yaitu Belanda dan Inggris. Pertempuran Surabaya merupakan pertempuran tentara dan milisi pro-kemerdekaan Indonesia dan tentara Britania Raya dan India Britania. Namun, kenyataannya pasukan sekutu yang kebanyakan pasukan Inggris menyimpang. Bagi mayoritas orang Inggris, pertempuran ini menjadi episode yang paling menyakitkan selama Perang.
Insiden tersebut terhenti setelah Soekarno dan Brigadir Bethell melakukan perundingan dan memperoleh kata sepakat. Pasukan Sekutu Magelang mendesak untuk mengundurkan diri ke Ambarawa, dan pasukan TKR yang dipimpin oleh Kronologi Peristiwa Ambarawa. Namun, kenyataannya pasukan sekutu yang kebanyakan pasukan Inggris menyimpang.